Skip to content
Ilmu Itu lebih baik dari kekayaan, karena kekayaan itu harus dijaga, sedangkan ilmu itu menjaga kamu.

(Ali Bin Abi Thalib).

Barang siapa belum pernah merasakan pahitnya mencari ilmu walau sesaat.
Ia akan menelan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.

(Imam Syafi’i).

Suatu pengetahuan (ilmu) jika tidak manfaat untukmu, maka tidak akan membahayakanmu.

(Umar Bin Khathab).

“Tanpa pengetahuan, tindakan tidak berguna dan pengetahuan tanpa tindakan adalah sia – sia”.

(Abu Bakar As Shiddiq RA).

SMAIT Nur Hikmah Jalani Akreditasi 2025 dengan Semangat dan Sinergi Unggul

By | Published | No Comments

Bekasi — Suasana penuh semangat dan profesionalisme terasa di lingkungan SMAIT Nur Hikmah Bekasi pada 13–14 Oktober 2025, saat sekolah ini melaksanakan proses Akreditasi Satuan Pendidikan. Dua asesor yang ditugaskan oleh BAN-S/M Provinsi Jawa Barat, yakni Ibu Iros Rosilawati, M.Pd. dan Ibu Ani Suryani, S.Pd., M.Si., hadir untuk menilai berbagai aspek mutu pendidikan di sekolah unggulan ini.

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Ketua Yayasan Wakaf Nur Hikmah Bekasi, Bapak M. Anis Baswedan, S.Pd., yang menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim atas kerja keras dan persiapan yang matang.

“Akreditasi bukan hanya soal nilai, tapi tentang proses pembelajaran yang terus berkembang. Kami bersyukur memiliki tim guru dan tenaga kependidikan yang solid, yang bekerja bukan karena penilaian semata, tapi karena panggilan hati untuk menghadirkan pendidikan terbaik bagi generasi muda,” ujarnya dalam sambutan pembuka.

Dalam kesempatan tersebut, Ibu Iros Rosilawati, M.Pd., mewakili tim asesor, juga menyampaikan kesan positifnya terhadap atmosfer pembelajaran di SMAIT Nur Hikmah.

“Kami merasakan suasana sekolah yang hidup, tertib, dan penuh semangat. Akreditasi ini bukan sekadar evaluasi, tapi ajang berbagi praktik baik untuk sama-sama meningkatkan mutu pendidikan di Jawa Barat,” tuturnya.

Selanjutnya, Kepala SMAIT Nur Hikmah, Ustadzah Farkhatun, S.H., M.Pd., memberikan paparan pembuka mengenai profil sekolah, visi-misi, serta berbagai inovasi yang telah dilakukan dalam bidang akademik, keislaman, dan pembinaan karakter. Paparan ini menggambarkan bagaimana SMAIT Nur Hikmah berkomitmen mencetak generasi berakhlak, unggul, dan siap menembus perguruan tinggi terbaik. Kegiatan supervisi juga berlangsung lancar, dengan Ustadz Ikhwan dan Ustadzah Sintya tampil sebagai guru model yang menunjukkan praktik pembelajaran efektif dan inspiratif di kelas.

Selama dua hari penuh hingga pukul 15.00 WIB setiap harinya seluruh guru dan staf menunjukkan antusiasme tinggi, memberikan dukungan maksimal untuk mempermudah kerja asesor. Tak hanya menjadi momentum evaluasi, akreditasi kali ini juga menjadi refleksi bersama tentang pentingnya menjaga budaya mutu dan semangat kolaborasi di lingkungan sekolah.

Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme, SMAIT Nur Hikmah membuktikan bahwa kualitas bukan sekadar hasil, melainkan cerminan dari proses panjang yang dijalani dengan dedikasi dan cinta terhadap dunia pendidikan.