Skip to content
Ilmu Itu lebih baik dari kekayaan, karena kekayaan itu harus dijaga, sedangkan ilmu itu menjaga kamu.

(Ali Bin Abi Thalib).

Barang siapa belum pernah merasakan pahitnya mencari ilmu walau sesaat.
Ia akan menelan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.

(Imam Syafi’i).

Suatu pengetahuan (ilmu) jika tidak manfaat untukmu, maka tidak akan membahayakanmu.

(Umar Bin Khathab).

“Tanpa pengetahuan, tindakan tidak berguna dan pengetahuan tanpa tindakan adalah sia – sia”.

(Abu Bakar As Shiddiq RA).

Pelatihan Guru Baru Yayasan Wakaf Nur Hikmah: Menyatukan Komitmen dan Sinergi

By | Published | No Comments

Sabtu, 16 Agustus 2025, Yayasan Wakaf Nur Hikmah menyelenggarakan pelatihan bagi guru-guru baru yang bergabung di berbagai unit pendidikan. Kegiatan ini dirancang dengan tujuan utama untuk memperkuat pemahaman para pendidik terhadap visi, misi, dan budaya kerja yayasan, serta membangun sinergi dalam mendidik generasi penerus bangsa. Goals dari pelatihan ini adalah agar guru baru mampu beradaptasi cepat, memahami arah pendidikan Nur Hikmah, memiliki komitmen kuat, serta menumbuhkan semangat kolaborasi lintas unit.

Acara dibuka dengan penuh semangat melalui dinamika kelompok yang dipandu oleh Ustadz Yusron Yasir, S.Th.I. Aktivitas ini mencairkan suasana sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan di antara para guru baru. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan program-program oleh Ustadz Asrori dan Ustadz Noor Sewoko, serta rekan-rekan manajer lain, yang memberikan gambaran menyeluruh mengenai arah dan strategi pengembangan pendidikan di Nur Hikmah.

Salah satu poin penting disampaikan oleh Ustadz Noor Sewoko, S.Pd.I., yang menegaskan bahwa komitmen dan sinergi antar guru merupakan fondasi utama dalam mencapai keberhasilan pendidikan. “Sehebat apa pun program yang kita miliki, jika tidak diikat dengan komitmen dan kerja sama, maka hasilnya tidak akan maksimal,” tegas beliau, yang disambut dengan penuh perhatian oleh peserta. Pesan ini menjadi pengingat penting bagi para guru baru untuk saling menguatkan dan bergerak bersama.

Dalam sesi refleksi, salah satu guru baru, Lutfi, menuturkan pengalamannya, “Saya merasa bersyukur bisa menjadi bagian dari keluarga besar Nur Hikmah. Dari pelatihan ini saya belajar bahwa mengajar bukan hanya soal menyampaikan materi, tetapi tentang menanamkan nilai, membentuk karakter, dan membangun kebersamaan dengan rekan guru.” Ungkapan tersebut menjadi cerminan antusiasme para pendidik muda yang siap berkontribusi.

Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 14.30 WIB ini ditutup dengan doa bersama serta sesi foto kenang-kenangan. Dengan semangat yang baru, para guru membawa pulang energi positif untuk memulai perjalanan mereka di Nur Hikmah. Pelatihan ini bukan hanya sekadar agenda tahunan, tetapi menjadi langkah nyata dalam mencetak pendidik yang berkarakter, berkomitmen, dan siap bersinergi untuk mencerdaskan generasi masa depan.