Skip to content
Lembaga Pendidikan Islam
KB-TKIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SDIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SMAIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SMPIT NUR HIKMAH
Ilmu Itu lebih baik dari kekayaan, karena kekayaan itu harus dijaga, sedangkan ilmu itu menjaga kamu.

(Ali Bin Abi Thalib).

Barang siapa belum pernah merasakan pahitnya mencari ilmu walau sesaat.
Ia akan menelan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.

(Imam Syafi’i).

Suatu pengetahuan (ilmu) jika tidak manfaat untukmu, maka tidak akan membahayakanmu.

(Umar Bin Khathab).

“Tanpa pengetahuan, tindakan tidak berguna dan pengetahuan tanpa tindakan adalah sia – sia”.

(Abu Bakar As Shiddiq RA).

MABIT Kelas XII SMAIT Nur Hikmah: Ikhtiar Langit Menjemput PTN Impian

By | Published | No Comments

Bekasi, 17 Juli 2025 — Dalam rangka memperkuat ikhtiar spiritual siswa-siswi kelas XII, SMAIT Nur Hikmah Bekasi menggelar rangkaian Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) di lingkungan sekolah. Kegiatan ini dirancang secara khusus sebagai upaya ikhtiar langit, melengkapi ikhtiar akademik dan motivasi intensif yang sudah diberikan kepada para siswa selama persiapan menuju seleksi perguruan tinggi negeri (PTN) terbaik.

Kepala SMAIT Nur Hikmah, Ustadzah Farkhatun, S.H., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa MABIT adalah ruang kontemplatif dan spiritual yang sangat dibutuhkan siswa menjelang perjuangan penting mereka. “Kami tidak hanya ingin anak-anak hebat dalam akademik, tapi juga kuat dalam doa, sabar dalam proses, dan yakin bahwa Allah adalah sebaik-baik penolong. Ini bukan hanya soal masuk kampus unggulan, ini soal mendekat pada Allah dalam setiap ikhtiar,” ujar beliau dengan suara haru.

Rangkaian kegiatan MABIT dimulai sejak pagi hari, diawali dengan pemaparan motivasi dari salah satu tim bimbingan belajar ternama nasional, yang memberikan strategi dan semangat bagi siswa untuk menghadapi SNBT, SNBP, dan jalur mandiri. Sesi dilanjutkan dengan kajian “Birrul Walidain” pada sore harinya, mengajak para siswa untuk menguatkan hubungan dan doa restu dari orang tua sebagai salah satu kunci sukses dalam meraih cita-cita.

Salah satu siswa kelas XII, mengungkapkan kesan mendalamnya, “Saya baru benar-benar merasa bahwa perjuangan ini bukan cuma soal belajar, tapi juga soal hati. Kajian birrul walidain bikin saya sadar pentingnya doa orang tua. Malam ini, saya ingin mulai segalanya dengan lebih baik, lebih dekat sama Allah,” tuturnya.

Puncak kegiatan ditandai dengan qiyamul lail, dilanjutkan dengan dzikir pagi dan pembacaan Al-Ma’tsurat bersama. Tangis haru mewarnai malam yang penuh kekhusyukan itu. Dengan kegiatan ini, SMAIT Nur Hikmah berharap seluruh siswa kelas XII tidak hanya siap secara intelektual, namun juga siap secara spiritual, untuk menghadapi setiap fase perjuangan menjemput masa depan yang diridhai Allah dan membanggakan orang tua serta guru.

Scroll to Top