Skip to content
Lembaga Pendidikan Islam
KB-TKIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SDIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SMAIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SMPIT NUR HIKMAH
Ilmu Itu lebih baik dari kekayaan, karena kekayaan itu harus dijaga, sedangkan ilmu itu menjaga kamu.

(Ali Bin Abi Thalib).

Barang siapa belum pernah merasakan pahitnya mencari ilmu walau sesaat.
Ia akan menelan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.

(Imam Syafi’i).

Suatu pengetahuan (ilmu) jika tidak manfaat untukmu, maka tidak akan membahayakanmu.

(Umar Bin Khathab).

“Tanpa pengetahuan, tindakan tidak berguna dan pengetahuan tanpa tindakan adalah sia – sia”.

(Abu Bakar As Shiddiq RA).

Seminar Character Building Bersama Edgar Hamas – Menguatkan Identitas Pelajar Muslim Gen Z

By | Published | No Comments

Pada hari Kamis, 8 Mei 2025, SMPIT Nur Hikmah menyelenggarakan Seminar Character Building bertajuk “Menjadi Pelajar Tangguh di Era Gen Z”, menghadirkan narasumber inspiratif Edgar Hamas—penulis muda, aktivis kemanusiaan, dan admin akun edukatif @GenSa yang dikenal luas di kalangan remaja. Kegiatan ini menjadi bagian dari program pembinaan karakter siswa, khususnya dalam membangun kesadaran jati diri dan kepedulian global sejak usia sekolah.

Acara dibuka dengan sambutan dari Ustadz Gunawan Sutisna, B.A., selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Diniyah. Beliau menyampaikan pentingnya menghadirkan teladan dan narasi kuat kepada siswa di tengah gempuran arus informasi digital. “Kami ingin pelajar SMPIT Nur Hikmah tumbuh bukan hanya cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh secara mental dan spiritual. Seminar ini adalah bagian dari upaya itu,” ujar beliau.

Dalam pemaparannya, Edgar Hamas mengajak para siswa memahami bahwa menjadi pelajar bukan sekadar belajar demi nilai, tetapi juga membentuk identitas sebagai bagian dari umat yang besar. Ia menyampaikan bahwa tantangan Gen Z hari ini bukan hanya teknologi, tapi kehilangan arah dan empati. “Kalian bukan generasi rebahan. Kalian pewaris peradaban,” tegas Edgar, yang disambut antusias oleh seluruh peserta.

Salah satu topik yang paling menggugah adalah ketika Edgar mengaitkan semangat kepedulian terhadap Palestina dengan karakter pelajar muslim. Ia menyampaikan bahwa kepedulian terhadap Palestina bukan soal politik semata, melainkan cermin dari hati yang hidup. “Kalau kalian bisa peduli pada saudara yang jauh di sana, maka kalian pasti bisa berbuat baik di sini—di sekolah, di rumah, dan di masyarakat,” ucapnya penuh semangat.

Seminar ini ditutup dengan sesi refleksi dan tanya jawab yang menunjukkan ketertarikan dan kepedulian tinggi dari siswa-siswi SMPIT Nur Hikmah. Banyak di antara mereka yang mulai memahami bahwa menjadi pelajar hari ini berarti mempersiapkan diri menjadi pemimpin masa depan. Kegiatan ini menjadi pengingat bahwa pendidikan sejati bukan hanya membentuk pintar, tapi juga membentuk peduli.

Scroll to Top