Skip to content
Lembaga Pendidikan Islam
KB-TKIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SDIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SMAIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SMPIT NUR HIKMAH
Ilmu Itu lebih baik dari kekayaan, karena kekayaan itu harus dijaga, sedangkan ilmu itu menjaga kamu.

(Ali Bin Abi Thalib).

Barang siapa belum pernah merasakan pahitnya mencari ilmu walau sesaat.
Ia akan menelan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.

(Imam Syafi’i).

Suatu pengetahuan (ilmu) jika tidak manfaat untukmu, maka tidak akan membahayakanmu.

(Umar Bin Khathab).

“Tanpa pengetahuan, tindakan tidak berguna dan pengetahuan tanpa tindakan adalah sia – sia”.

(Abu Bakar As Shiddiq RA).

Bulan Allah Muharram

By | Published | 1 Comment

Muharram adalah salah satu bulan Hijriyah yang Allah berikan keutamaan. Dengan keutamaannya itu Bulan Muharram menjadi salah satu dari empat bulan pilihan yang disebut sebagai Asyhurul hurum (bulan-bulan haram/suci). Apa yang membuat Bulan Muharram ini menjadi istimewa? Apakah Bulan Muharram lebih baik dari Bulan Suci Ramadhan? Apa saja hal yang amalan utama yang terdapat di dalam Bulan Muharram?. Mari kita simak artikel singkat berikut.

Kenapa dinamakan Bulan Muharram?

Menurut Imam Ibnul Jauzy dalam kitab sejarahnya At Tabshirah, penamaan Muharram dikarenakan pada bulan itu Allah mengharamkan perang. Selain itu, pendapat lain mengatakan, seperti yang dikatakan oleh Imam Ibnu Katsir di dalam kitab tafsir ibn katsir, dinamakan Muharram karena di dalam bulan tersebut terdapat banyak keutamaan dan kemuliaan, sehingga orang Arab zaman dahulu menyebutnya sebagai Bulan Haram / suci.

Mengapa Bulan Muharram dijadikan awal permulaan tahun?

Jika kita membaca sejarah penanggalan Islam, maka akan kita temukan rekaman sejarah yang menarik. Awal penetapan ini terjadi ketika masa Kekhalifahan Umar bin Khattab. Ada yang mengusulkan penanggalan diawali dengan tanggal kelahiran Nabi Muhammad. Sebagian lain ada yang mengusulkan berdasarkan tanggal wafatnya Nabi Muhammad. Selain itu, ada pula yang mengusulkan tanggal diangkatnya Nabi Menjadi seorang Nabi atau Rasul. Abu Bakar sendiri mengusulkan diawali dari masa hijrah, karena hijrah adalah awal momentum perubahan. Akan tetapi, dengan pertimbangan dan kebijaksanaannya, Khalifah Umar menetapkan Muharram sebagai awal tahun hijriyah, dengan banyak alasan diantaranya, Muharram adalah awal penetapan hijrah Nabi, meskipun dilaksanakan pada bulan Rabiul Awwal. Alasan lainnya adalah karena di bulan itu diakhirinya rangkaian ibadah Haji. Mulai saat itu, Muharram ditetapkan sebagai Awal tahun Hijriyah.

Kenapa Bulan Muharram begitu Istimewa?

Pertama, karena Muharram adalah termasuk ke dalam empat Bulan Haram/suci. Allah berfirman di dalam Al Quran surat At Taubah ayat 36 yang artinya : 

“Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, sebagaimana ditetapkan Allah di (Lauhil Mahfudz) pada waktu diciptakan langit dan bumi, diantaranya ada empat bulan haram, itulah (ketetapan) Agama yang lurus, maka janganlah kamu mendzolimi dirimu padanya (empat bulan itu), dan perangilah orang-orang musyrik semuanya, sebagaimana merekapun memerangi kalian semua, ketahuilah bahwa Allah bersama orang yang bertakwa”

Kedua, bulan hijriyah selain bulan Muharram disebut hanya nama bulannya saja, seperti rajab, safar, sya’ban. Sedangkan Bulan Muharram selalu disebut dengan laqab atau julukannya yaitu Syahrullahi Al Muharram yang artinya Bulan Allah Muharram. Hal ini seperti dikemukakan di dalam kitab Al Jauharul Munazzom fi fadho’ili syahrillahi Muharrom, bahwa Bulan Muharram selalu disebutkan dengan julukannya yaitu Bulan Allah Muharram. Di dalam beberapa kitab yang berkaitan dengan pembahasan Bulan Muharram, selalu disebutkan dengan nama Bulan Allah Muharram. Julukan ini diberikan karena keutamaan dan keistimewaannya. Sebagaimana julukan ka’bah sebagai Baitullah atau rumah Allah, Al Quran sebagai kitabullah atau kitab Allah, Nabi Muhammad sebagai Rasul pilihan disebut sebagai Rasulullah, Utusan Allah.

Ketiga, karena terdapat amalan utama di dalamnya yaitu puasa Asyura. Puasa hari Asyura sangatlah dianjurkan Rasulullah karena keutamaanya. Seperti yang disampaikan dalam salah satu Haditsnya yang artinya : 

Puasa Asyura, aku memohon kepada Allah agar dapat menghapus dosa setahun lalu” 

(HR Muslim)

Apakah Bulan Muharram lebih utama dari Bulan Ramadhan?

Dalam sebuah literatur, setidaknya ada 3 pendapat para ulama. Pendapat pertama, ialah mereka yang berpendapat bahwa Bulan Muharram adalah bulan yang paling utama daripada dua belas bulan lainnya. Pendapat ini termasuk ke dalam pendapat minoritas. Pendapat kedua yang cukup kuat adalah, pendapat yang mengatakan bahwa Bulan Muharram paling utama dibandingkan dengan empat bulan haram lainnya. Pendapat ketiga atau terakhir adalah, ulama yang berpendapat bahwa Bulan Muharram bulan yang utama setelah Bulan Ramadhan. Pendapat ketiga ini pendapat yang paling kuat diantara pendapat yang lain.

Bulan Allah Muharram adalah permulaan, apakah permulaan itu istimewa?

Benar bahwa amal itu dinilai berdasarkan akhirnya. Seperti yang terdapat hadits yang berbunyi, “Sesungguhnya amal itu tergantung akhirnya”. Amal akan dilihat berdasarkan akhirnya, apakah husnul khatimah (berakhir baik) atau su’ul khatimah (berakhir buruk). Akan tetapi, hal tersebut tidak sama sekali menafikan pentingnya sebuah permulaan. Bulan Allah Muharram adalah sebuah permulaan, dan di dalam Islam permulaan itu sangat menentukan. 

Di dalam Mukadimah kitab Al Jauharul Munazzam dikatakan, Bulan Allah Muharram adalah menjadi penanda awal tahun hijriyah. Sebuah permulaan adalah hal yang sangat penting. Kebaikan sebuah permulaan sangatlah dibutuhkan pada setiap amal. Apabila awalnya baik maka akan baik, apabila buruk maka akan buruk seluruhnya. Seperti yang disampaikan oleh Imam Ibnu Athaillah As Sakandari, apabila bersinar atau terang awalnya maka akan terang akhirnya pula. Pentingnya sebuah permulaan, laksana pentingnya kesucian niat yang harus dijaga pada setiap permulaan amal. Apabila niatnya baik maka diterimalah amalnya karena kesucian motivasi. Pentingnya kualitas shalat sebagai amal yang pertama dihisab. Jika baik shalatnya maka baik seluruhnya, begitupun sebaliknya.

Oleh karena itu, janganlah kita sekali-kali meremehkan sebuah permulaan. Karena menurut Qatadah, sumpah Allah atas waktu fajar di awal surat Al Fajr, merupakan satu fajar permulaan di Bulan Muharram. Allah bersumpah atas waktu fajar, sebagai permulaan aktivitas setiap manusia. Di dalam fajar terdapat shalat fajar yang nilainya lebih baik dari dunia dan seisinya. Selamat tahun baru Islam, Selamat Muharram, Selamat memulai. HK11

1 Response

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *