Skip to content
Lembaga Pendidikan Islam
KB-TKIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SDIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SMAIT NUR HIKMAH
Lembaga Pendidikan Islam
SMPIT NUR HIKMAH
Ilmu Itu lebih baik dari kekayaan, karena kekayaan itu harus dijaga, sedangkan ilmu itu menjaga kamu.

(Ali Bin Abi Thalib).

Barang siapa belum pernah merasakan pahitnya mencari ilmu walau sesaat.
Ia akan menelan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.

(Imam Syafi’i).

Suatu pengetahuan (ilmu) jika tidak manfaat untukmu, maka tidak akan membahayakanmu.

(Umar Bin Khathab).

“Tanpa pengetahuan, tindakan tidak berguna dan pengetahuan tanpa tindakan adalah sia – sia”.

(Abu Bakar As Shiddiq RA).

Bumikan Al Qur’an, Siswa SDIT NUR HIKMAH Kembali Ramaikan Layar Kaca

By | Published | No Comments

Muadz bersama dengan Mamah Dedeh dalam acara Siraman Qalbu

Al Quran adalah kalam Allah yang dijadikan pedoman dalam kehidupan umat muslim. Implementasi Al Qur’an dalam keseharian siswa terlihat begitu terlihat dan terintegrasi dalam kegiatan belajar mengajar. Bahkan Al Qur’an ini pun menjadi program unggulan yang banyak dicari oleh orang tua wali murid. Sejalan dengan hal tersebut, berbagai macam strategi dan trik pembelajaran Al Qur’an pun menjadi target guru dalam menyajikan pembelajaran Al Qur’an yang tepat guna. Dengan pengawalan dan pendampingan yang intens, terbukti cukup banyak prestasi Al Qur’an yang diraih oleh siswa siswi SDIT Nur Hikmah. Salah satu prestasi yang cukup ramai diperbincangkan adalah lolosnya siswa – siswi Nur Hikmah yang turut meramaikan dan mensyiarkan Al Qur’an via layar kaca. Melalui ajang Hafidz Indonesia RCTI, Rasha Shafina Aziza dan Muhammad Muadz Muwafiq mendapat peluang besar untuk dapat mensyiarkan Al Qur’an lebih luas lagi kepada khalayak. Ya, Muadz adalah jebolan peserta Hafidz Indonesia RCTI tahun teranyar 2023 dan Shasha adalah peserta tahun 2022. Keduanya merupakan siswa kelas 6 dan kelas 5 SDIT Nur Hikmah Bekasi.

Eksistensi Muadz tidak hanya terlihat diajang Hafidz Indonesia RCTI saja, akan tetapi pada Selasa lalu, Muadz pun mendapatkan kesempatan untuk tampil di layar kaca kembali. Melalui tayangan Siraman Qalbu yang ditayangkan oleh stasiun MNCTV, Muadz didaulat untuk melafalkan tilawah surat Al Baqarah ayat 21 -22 yang mengulas tentang Hak Allah atas hambanya, dimana manusia diperintahkan oleh Allah untuk beribadah dan menyembah Allah SWT. Kemudian pembacaan terjemah disambung oleh Kak Irfan dan tampak disimak oleh para ibu dari berbagai majlis ta’lim yang hadir dari berbagai daerah. Selain membacakan ayat suci Al Qur’an, Muadz pun diminta untuk bermain sambung ayat dengan Mamah Dedeh dan Kak Irfan. Tak ayal, semua ayat yang dibacakan oleh Mamah Dedeh pun dapat dilanjutkan dengan baik oleh Muadz.

Performa Muadz saat membacakan tilawah surat Al Baqarah ayat 21 – 22

Senada dengan eksistensi Muadz yang bersyiar Al Qur’an di layar kaca, Ananda Shasha, panggilan akrab dari Rasha Shafina Aziza yang juga peserta Hafidz Indonesia RCTI tahun 2022 juga pernah mengisi acara di Siraman Qalbu MNCTV. Saat itu Shasha yang datang bersama dengan Ibu tercintanya, Arum menyampaikan bahwa “hal ini merupakan sesuatu yang sangat berharga diberi kesempatan untuk bersyiar dalam acara Siraman Qalbu bersama Mamah Dedeh dan Kak Irfan Hakim. Shasha banyak belajar, beliau – beliau banyak memberikan motivasi bagi Shasha untuk terus bisa menghafal Al Qur’an dan terus mengamalkannya. Bertemu dengan tokoh – tokoh yang luar biasa menjadi re-charge bagi Shasha untuk terus berjuang bersama Al Qur’an. Semoga Shasha bisa bersyiar lebih baik untuk diri sendiri dan Sahabat Al Qur’an di seluruh Indonesia“, tutur Bunda Shasha dalam perbincangan via gadget kemarin.