
By Agus Agus | Published | No Comments
Sabtu 26 Maret 2022, SMPIT Nur Hikmah mengadakan Khotmul Qur’an dan Imtihan ke- III ditahun 2022. Kegiatan ini dilakukan secara offline di Aula Utama LPI Nur Hikmah dengan jumlah peserta 155 siswa yang dihadiri tetamu undangan dari berbagai kalangan.
Kegiatan Khotmul Qur’an dan Imtihan ini adalah puncak dari rangkaian kegiatan pelajar SMPIT Nur Hikmah dalam bidang Al Qur’an. Ustadz Agusriwarman, S.E, M.Pd. dalam sambutan menuturkan untuk sampai pada proses Khotmul Qur’an ini, terlebih dahulu para Penghafal Qur’an ini telah melalui berbagai tahapan pengujian mulai dari pramunaqosyah yang di uji oleh tim internal Nur Hikmah sampai Munaqosyah yang di uji oleh Tim Ummi daerah Bekasi sebanyak 7 orang. Alhamdulillah dalam proses seleksi ini terjaring sebanyak 155 siswa dari berbagai kategori, diantaranya :
“Yang menarik dalam kegiatan Khotmul Qur’an kali ini adalah adanya siswa yang sudah sampai juz 6, itu artinya pelajar ini sudah memiliki hafalan sebanyak 9 juz selama berada di Nur Hikmah,” tutur ustadz Agus ketika diwawancarai oleh tim media Nur Hikmah.
Adapun ustadz Asrori, S.Pd.I selaku wakil kepala sekolah bidang diniyah SMPIT Nur Hikmah yang juga menjadi penanggung jawab agenda besar ini menuturkan, “pengujian dalam tahapan ini baik pra-munaqosyah dan Munaqosyah kami sedikit memaksakan dengan cara offline demi menjaga kualitas hafalan dan mutu dari hasil hafalan siswa – siswi. Jelas ini menjadi lebih menarik karena diujung kegiatan ini sekolah juga bisa melaksanakan kegiatan Khotmul Qur’an ini dengan cara Offline, Alhamdulillah.” lanjut beliau.
Senada dengan ustadz Asrori. Manajer penjamin Mutu Ummi Foundation Pusat Surabaya Ustadz Ahmad Yusuf, M.Pd. yang kali ini langsung datang dari Surabaya selaku penguji utama para pelajar menuturkan “Sangat bangga dengan pelaksanaan ini, jelas kegiatan ini benar – benar memecah kebekuan yang selama ini di bajak habis oleh Pandemi. Tapi Alhamdulillah SMPIT Nur Hikmah bisa mengadakan secara offline ini jelas menjadi value tersendiri. Makanya saya memaksakan datang langsung dari Surabaya hanya untuk agenda Khotmul Qur’an ini,” ketika ditanya bagaimana kualitas dari peserta hafalan Qur’an, ustadz Yusuf menjawab dengan pantun
“Banyak taman tapi tak seindah tamna mini Indonesia indah, banyak khotaman yang kami hadiri, tapi tak seharu yang ada di SMPIT Nur Hikmah”… Masyaa Allah.
Pada kesempatan sambutan lain yang disampaikan oleh bapak Muhammad Ickhsan ayahanda dari Muhammad Mufidz menuturkan “bahwa begitu berterima kasih secara khusus kepada lembaga Nur Hikmah, apa apa yang telah disajikan kepada kami baik berupa Akhlak mulia, Alquran dan prestasi anak kami benar – benar melampaui ekstpektasi kami sebagai orangtua, tentu Pandemi telah banyak membuat kecemasan pada hati orangtua, tapi dengan terus diasuhnya anak – anak kami oleh SMPIT Nur Hikmah dengan Alquran membuat hati kami sebagai orangtua menjadi teduh.”
Dikesempatan ini turut serta hadir ketua yayasan wakaf Nur Hikmah bapak M Anis Baswedan, melalui tim media beliau menuturkan bahwa pelajar pelajar hebat dalam Qur’an tadi sudah saatnya perlu rumah baru, dan dalam waktu dengan bismillah kami akan menyediakan SMAIT Nur Hikmah agar hafalan – hafalan pelajar ini terus diperbanyak, terjaga dan juga menjadi generasi emas bangsa Indonesia…aamiin