Barang siapa belum pernah merasakan pahitnya mencari ilmu walau sesaat.
Ia akan menelan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya.
(Imam Syafi’i).
“Tanpa pengetahuan, tindakan tidak berguna dan pengetahuan tanpa tindakan adalah sia – sia”.
(Abu Bakar As Shiddiq RA).
By LPI nurhikmah | Published | No Comments
Seperti biasa Rabu pagi adalah momen Muhadhoroh di SMPIT Nur Hikmah, kegiatan Muhadhoroh atau yang lebih dikenal dengan istilah pidato ini adalah rangkaian ragam budaya pagi yang selalu ada setiap pekan dalam hari hari pendidikan di Nur Hikmah setiap paginya.
Pagi 3 Februari 2021, Kelas yang bertugas adalah 8 Saudah Binti Zam’ah, sekelompok siswa membangun sebuah acara yang dimulai dari MC, Tilawah, Muhadhoroh, translete, dan ditutup dengan feedback dari ustadz Wawan yang dalam hal ini adalah guru bahasa Arab yang juga menjadi penanggung jawab kegiatan Muhadhoroh.
Kelas 8 Saudah Binti Zam’ah mengangkat tema Ilmu adalah jalan menuju Allah, Nesya Artanti selaku penceramah dengan lancar menggunakan bahasa Arab dan menekankan ayat Al Qur’an Q.S. al Mujadalah ayat 11. yang artinya “Allah mengangkat Derajat orang orang yang beriman dan berilmu pengetahuan kederajat yang Tinggi”. Dan menambahkan beberap hadist sebagai penguat pidatonya.
Kegiatan ini selalu di ikuti oleh seluruh dewan guru dan disesi feedback tidak seperti biasanya yang hanya diberikan oleh ustadz Wawan, kali ini ustadz Fattah selaku kepala sekolah SMPIT Nur Hikmah juga turut memberikan masukan dengan menggunakan bahasa Arab dan bahasa Inggris. Dikesempatan itu beliau menuturkan agar siswa dalam penyampaian untuk lebih bisa mengunakan gestur tubuh sehingga tema yang menarik tadi menjadi lebih bisa memanggil audiens dengan gestur.
Banyak dinamika yang terjadi dalam Muhadhoroh dan kegiatan ini selalu disajikan Live di YouTube SMPIT Nur Hikmah setiap Rabu pagi. Ustadz Asrori selaku wakil kesiswaan menuturkan kedepan kami akan mulai melakukan pengembangan kegiatan ini dengan mengundang beberapa orangtua untuk menyaksikan pelajar dalam Muhadhoroh ini secara online, semoga hal itu bisa menjadi daya picu positif dalam kemampuan berbahasa para pelajar…masyaa Allah..