Ilmu Itu lebih baik dari kekayaan, karena kekayaan itu harus dijaga, sedangkan ilmu itu menjaga kamu.
(Ali Bin Abi Thalib).
BANJIR AIR MATA DI PENTAS SENI KB-TK ISLAM NUR HIKMAH
By LPI nurhikmah | Published | No Comments
KB-TK Islam Nur Hikmah Bekasi pada 2 Maret 2019 lalu menggelar Pentas Seni yang diikuti oleh teman-teman kecil dari jenjang Kelompok Bermain (KB), TK A dan juga TK B.
Pentas Seni sendiri merupakan sebuah ajang pertunjukan bakat bagi para teman-teman kecil, dimana dalam kegiatan tersebut mereka dapat menyalurkan kreatifitas serta mendapatkan sebuah panggung pertunjukan yang layak bagi berbagai kegiatan seni yang mereka minati.
Seperti sambutan dari Kepala KB-TK Islam Nur Hikmah Ustadzah Ela Nurlaila, S.Pd.I. Dalam sambutannya beliau menyampaikan “Pentas seni ini adalah gambaran dari proses KBM atau kegiatan belajar mengajar di sekolah. Yang mana telah melewati tahapan dan proses yang cukup panjang. Dari belajar kesabaran, fokus, teliti sampai dengan mereka harus memahami instruksi demi instruksi dari para ustadzahnya”
Pentas Seni pada tahun ini dikemas sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun ini, pentas seni dikemas dalam bentuk drama musikal. Drama dengan tema “Aku Sayang Keluargaku”.
Seperti yang telah disampaikan oleh Kepala KB-TK bahwa dalam pensi kali ini terdapat alur cerita. PJ Acara sendiri mengambil alur cerita yang terdekat dengan kehidupan sehari-hari. Agar teman-teman kecil lebih mudah dalam memerankan perannya.
Drama ini sendiri diperankan langsung oleh teman-teman kecil dengan dibantu oleh beberapa Ustadz dan Ustadzah sebagai figuran.
Pentas Seni dimulai tepat pukul 08.00 wib. Dibuka oleh pembawa acara yakni Ustadzah Indah. Dalam pembukaan tersebut pembawa acara menyampaikan beberapa peraturan yang perlu diperhatikan oleh Ayah Bunda juga para tamu undangan.
Setelah itu sebelum masuk ke acara selanjutnya, pembawa acara mengawali kegiatan tersebut dengan mendengarkan pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh teman kecil dari jenjang TK B (Reia, Syana dan Alika).
MasyaAllah lantunan ayat suci yang mereka bacakan begitu baik. Membuat seisi Aula menjadi sejuk.
Selanjutnya pembawa acara mempersilahkan Ustadzah Ela selaku Kepala KB-TK untuk menyampaikan sambutannya.
Waktu pun semakin dekat dengan penampilan yang ditunggu-tunggu oleh Ayah Bunda. Pembawa Acara menyuguhkan Tampilan Pembuka dari teman-teman kecil TK A1 Cantik.
Tarian dengan musik “Assalamu’alaikum” menjadikan pagi itu lebih semangat dari biasanya. Tampilan pembuka selanjutnya adalah penampilan dari Team Drumband TK Nur Hikmah.
Team Drumband TK Nur Hikmah pada 13 Maret 2019 akan mengikuti ajang lomba Drumband yang diselenggarakan oleh IGTKI-PGRI Kota Bekasi di Pasar Seni Ancol. Pentas Seni ini menjadi sebuah pemanasan untuk mereka sebelum akhirnya tampil di perlombaan.
MasyaAllah Luar biasa penampilan dari Team Drumband TK Nur Hikmah. Teman-teman kecil tampil sangat percaya diri. Nampaknya mereka sudah sangat siap untuk mengikuti perlombaan.
Akhirnya yang ditunggu-tunggu pun tiba, pembawa acara mulai memasuki penampilan inti dari Pentas Seni ini. Seperti yang sudah disampaikan di awal, bahwa Pentas Seni ini dikemas dalam bentuk drama musikal.
Dengan alur cerita yakni sebuah keluarga kecil yang terdiri dari mamah, papah, dan seorang anak bernama Ticca. Kedua orangtua yang sibuk dengan pekerjaannya sehingga sang anak merasa kurang diperhatikan.
Sampai dengan diakhir cerita orangtua menyadari kekurangannya selama ini, dan mulai mencurahkan penuh perhatiannya kepada sang anak.
Belum sampai disitu saja akhir dari Pentas Seni kali ini. Diawali dari Ticca dan Kia yang turun dari panggung lalu menuju ke ayah bundanya yang duduk dikerumunan kursi tamu untuk memberikan surat cinta berbentuk love.
Gemuruh tepuk tangan para tamu undangan langsung memenuhi aula saat melihat adegan tersebut. Tak lama kemudian seluruh teman-teman kecil datang berhamburan dari segala sisi aula.
Teman-teman kecil dari jenjang KB muncul dari belakang panggung, dan teman-teman kecil dari jenjang TK A dan TK B muncul dari pintu depan Aula. Para teman kecil menghampiri Ayah Bunda mereka masing-masing. Membawa Surat Cintanya.
Ayah Bunda menyambut hangat ananda tercinta dengan memeluk dan mencium mereka.
Ananda memperlihatkan isi dari surat cinta tersebut. Didalamnya terdapat foto keluarga dan juga tulisan ungkapan terimakasih dari ananda kepada Ayah Bunda yang selama ini telah merawat dan membimbingnya.
Suasana saat itu sangat hangat, sangat mengharu biru. Melihat semua keluarga tersenyum juga menangis bahagia memeluk teman-teman kecil tercinta.
Ayah…
Bunda…
Peluk mereka…
Cium mereka…
Pandangi mereka…
Karena disanalah cinta kita yang sebenarnya…
Surga di dunia dan di akhirat…
Semoga Allah SWT mempertemukan kita dengan ananda di surga-Nya kelak.
Aamiin yaa robbal’alamiin…
Jazakumullahu khoiron katsir
Latest posts
